 |
| Dok. Ilustrasi |
SERANG | Mengaku kesal lantaran saudaranya dikeroyok, DS (17) pemuda asal Tirtayasa mengamuk dan melukai warga saat konser Dangdut di acara pesta pernikahan pada Minggu (20/4).
Kasatreskrim Polres Serang, AKP Andi Kurniady ES mengatakan peristiwa keributan itu terjadi di Kp. Tengkurak, Kecamatan Tirtayasa. Berawal ketika pelaku DS (17) melihat saudaranya di kroyok didepan panggung hiburan acara pesta pernikahan.
"Melihat saudaranya dikeroyok, DS (17) yang berada tidak jauh dari tempat keributan langsung mengeluarkan golok memutar-mutarkan golok di atas kepalanya. Hingga penonton disekitar acara dangdutan terkena sabetan golok," kata AKP Andi Kurniady ES, Selasa (22/5/25).
"Tersangka DS saat kita amankan masih di kampungnya sekitar pukul 03.00 atau sekitar 2 jam setelah menerima laporan," imbuhnya.
Akibatnya, tiga warga menjadi korban yaitu Sandi Fahad, Ibrahim, serta Nasrudin yang sedang menonton dangdutan di acara pesta pernikahan.
"Ketiga warga langsung dilarikan ke Klinik, korban mengalami luka pada bagian wajah dan tangan akibat sabetan golok. dua korban diantaranya dilarikan ke RSUD dr Drajat Prawiranegara," terangnya.
Andi menjelaskan, dari hasil pemeriksaan, DS mengaku saat di acara dangdutan itu sedang mabuk minuman tuak. Karena mabuk dan melihat saudaranya ribut, pemuda pengangguran ini langsung mencabut goloknya.
"Atas perbuatannya DS kita dijerat Pasal 351 KUHP dan atau Pasal 2 Ayat (1) UU Darurat RI No. 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara," tungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar