Dok. PT. Luckione Environmenl Science Indonesia |
SERANG | Warga Kampung Pringwulung RT 04 RW 01, Desa Pringwulung, Kecamatan Bandung, dibuat resah oleh tebaran abu yang diduga berasal dari PT Luckione Environmenl Science Indonesia, Kawasan Industri Modern Cikande.
Untuk diketahui, PT. Luckione Environmenl Science Indonesia berdiri pada tahun 2017 dan merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang memproduksi limbah abu logam menjadi zinc oxide.
Dalam melaksanakan pekerjaannya, PT Luckione Environmenl Science Indonesia sudah sepatutnya memperhatikan peraturan produksi limbah abu di Indonesia, malah sebaliknya kini perusahaan tersebut dikeluhkan oleh masyarakat sekitar lantaran debu memang nampak bertebaran cukup pekat menyelimuti pemukiman warga.
"Debunya luar biasa. Kami warga yang rumahnya tidak jauh dari perusahaan itu merasa terganggu dan merasa terancam kesehatan kami akibat dampak debu yang bertebaran, dari PT. Luckione Environmenl Science Indonesia," ungkap salah satu warga RT 04 Pringwulung, Minggu (29/9).
Menurutnya, debu yang bertebaran akibat aktivitas dari perusahaan tersebut juga berimbas pada kesehatan warga. Tak sedikit warga yang rumahnya di dekat perusahaan mengalami sesak nafas, apalagi cuaca belakangan juga tidak bagus.
"Banyak masyarakat yang mengeluh sesak nafas akibat debu yang di hasilkan PT. LESI," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar