 |
| Aksi demonstrasi Ketua PC PMII Kota Serang didepan gedung Pengurus Besar PMII di Jakarta. |
JAKARTA | Ketua terpilih Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Serang menggelar aksi Demonstrasi di depan gedung Pengurus Besar (PB) PMII di Jl. Salemba Tengah, Paseban, Kecamatan Senen, Kota Jakarta Pusat.
Aksi yang dilakukan itu buntut pengajuan SK ketua terpilih pada Konfercab-XXVI PC PMII Kota Serang yang dimenangkan oleh Rohati tak kunjung selesai dan dikeluarkan oleh Ketua Umum PB PMII.
"PB PMII tentunya menjadi puncak pimpinan organisasi tertinggi dalam menangani SK sesuai dengan Administratif bukan politisi, yang memiliki kewenangan terkait SK adalah Ketua umum PB PMII, dia berhak menyetujui dan Menandatangani SK bukan yang lain," kata Rohati, Kamis (1/8/24).
Rohati menilai, Pengurus Besar dan Aparatur PMII kurang responsif dan lamban menangani persoalan SK yang menjadi tuntutan dari ketua terpilih PC PMII Kota Serang.
"Ketua PB PMII Lamban menyelesaikan tuntutan saya sebagai ketua terpilih untuk mengeluarkan SK, bukan malah di biarkan sampai berlarut-larut seperti ini," tegasnya.
Dengan ketidakjelasannya SK tersebut, Rohati mengaku kecewa dengan Pengurus Besar dan Aparatur PMII yang tidak berjalan dengan semestinya sesuai Peraturan organisasi tentang susunan, tugas dan wewenang pengurus.
"Pada aturan organisasi dalam BAB VIII tentang susunan pengurus, tugas dan wewenang pengurus PB pasal 18 Poin 8 huruf C menjelaskan bahwa "PB PMII Berkewajiban mengesahkan pengurus PKC, PC dan PCI", namun pada faktanya PB PMII mengabaikan pengajuan SK PC PMII Kota Serang," kata Rohati.
Sementaran itu, sahabat Mawang mengatakan persoalan ini membuat rugi semua pihak terutama terhambatnya kaderisasi PMII Kota Serang.
"Sudah 4 hari kami di PB PMII untuk mengawal SK ketua terpilih, Rohati dan juga kami sudah melayangkan Nota Keberatan ke PB PMII, tapi PB PMII slow respon atau acuh," katanya.
Mawang menegaskan, harusnya Ketua Umum PB PMII mengambil sikap jangan terkesan mengabaikan dan dibiarkan, dirinya juga mengecam keras bila SK PC PMII Kota Serang tidak segera dikeluarkan.
"Ketua Umum PB PMII harus mengambil sikap teekait persoalan ini, jangan hanya mengabaikan persoalan ini lalu membiarkan, karena pada hakikatnya ketua umum PB PMII lah yang menandatangani di setiap SK Cabang. Jika tidak segera di keluarkan SK-nya, kami akan menggelar aksi besar-besaran," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar