SERANG | Sejumlah Mahasiswa yang tergabung di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pandeglang mendatangi Polda Banten. Kedatangan mereka itu buntut tindakan anarki yang dilakukan oleh oknum Ormas PPBNI Cabang Pandeglang pada aksi demontrasi di depan Kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten pada Selasa (13/8/24) kemarin.
"Kami datang ke Polda Banten untuk melaporkan oknum Ormas PPBNI Pandeglang yang telah membuat para Kader HMI cidera parah di bagian tangan, dan kami merasa terintimidasi dengan kejadian kemarin pada saat demo itu," kata Ketua Umum HMI Cabang Pandeglang, Entis Sumantri, Rabu (14/8).
Menurutnya, tindakan yang dilakukan oleh sekelompok oknum Ormas isaat aksi demontrasi di depan kantor BPJN Bantenb itu sangat tidak terpuji.
"Saya mempertanyakan tujuan mereka (Ormas-red) berada di kantor BPJN Banten itu, saat kami aksi demo kemarin, apa mereka dibayar oleh oknum," terangnya.
Atas peristiwa layaknya premanisme yang dilakukan oleh Ormas itu, Entis minta Polda Banten untuk turun tangan mengusut kasus tersebut.
"Sekelompok oknum Ormas itu melakukan intimidasi terhadap Kader HMI Cabang Pandeglang, dan kami juga minta memanggil Kepala BPJN Banten, Kontraktor pelaksana, karena Ormas itu datang melakukan intimidasi terhadap aksi kami di BPJN Banten," tegasnya lagi.
”Kami dari HMI Cabang Pandeglang meminta Keadilan dan Perlindungan hukum kepada Polda Banten, dan kami juga secepatnya akan mengadukan dugaan itu menggunakan organisasi kami,” imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar