Ada Lapak Minyak Cong di Kramatwatu Serang, Aktivis Mahasiswa Minta APH Tegas

Rahmat Zamzami
Selasa, Juli 09, 2024 | 21:49 WIB Last Updated 2024-07-09T23:36:25Z
Nampak di lapak minyak cong yang tak jauh SPBU Toyomerto Kramatwatu Kabupaten Serang terparkir kendaraan transpotir sarana untuk pengiriman minyak dan juga terdapat puluhan kempu yang di gunakan untuk menampung minyak cong. (Dok/Zami)

SERANG | Pengak hukum berkali-kali menggagalkan penyelundupan minyak mentah atau minyak cong dari Palembang, Sumatera Selatan, namun upaya tersebut tidak membuat para pelaku jera.


Sanksi hukuman pidana bagi pelaku penyalahgunaan BBM ilegal nampaknya tidak menyurutkan nyali mereka untuk terus melakukan aktivitas yang merugikan negara dan masyarakat.


Seperti adanya salah satu lapak yang diduga kuat tempat untuk menimbun minyak cong atau minyak mentah dari wilayah Palembang Sumatera Selatan, lapak ini berada tak jauh dari SPBU Toyomerto, tepatnya di wilayah Wanayasa, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang.


"Ini Lapak Minyak dari Sumatera pak, Kegiatan malam terus kalau siang pengiriman, yang ngurus dilapangan pak Riki, kalau bosnya saya kurang tau," kata penjaga lapak Minyak Cong yang enggan menyebut namanya saat ditanya wartawan, Selasa (9/7/24).


Aktivis mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Tians mengatakan Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini polisi atau Polda Banten harus bergerak cepat. 


Pasalnya, negara telah dirugikan oleh ulah para pelaku praktik ilegal minyak cong ini. Bahkan masyarakat atau konsumen yang tidak tahu juga terkena dampaknya. 


"Secara hukum Negara sudah dirugikan dan masyarakat yang memakainya atau membeli minyak itu untuk kebutuhan kendaraanya juga dirugikan," terangnya.


Tians menjelaskan, aktivitas praktik Ilegal ini harus ada penegakan hukum yang tegas. Ini harusnya dihukum maksimal, tidak ada yang meringankan karena banyak yang dirugikan.


"Polisi setempat tidak boleh terkesan melakukan pembiaran. Baik di tingkat Polsek, Polres hingga Polda, segera tindak tegas dan beri penegakan hukum yang seberat-beratnya agar pelaku jera" imbuhnya.


Untuk diketahui, minyak cong atau minyak mentah ini merupakan minyak ilegal yang nantinya akan diolah menjadi BBM (Bahan Bakar Minyak) standar Pertamina. 


pengolahan minyak cong itu semakin marak dan sudah menjadi sumber rupiah yang menggiurkan, karena banyak dibutuhkan industri-industri dan pengecer BBM di setiap Pertamini.


Bukan hanya diolah menjadi BBM Solar saja namun minyak Cong ini bisa disulap menjadi berbagai macan BBM. 


Minyak cong ini biasanya berasal dari wilayah Palembang Sumatera Selatan kemudian para pelaku menjualnya ke para Mafia BBM Ilegal ke seluruh Indonesia.

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Ada Lapak Minyak Cong di Kramatwatu Serang, Aktivis Mahasiswa Minta APH Tegas

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan