Dok. Kondisi antrian di salah satu SPBU di wilayah Serang Timur (ist) |
SERANG | Kelangkaan BBM jenis solar bersubsidi di sejumlah SPBU di wilayah Provinsi Banten kian dikeluhkan para sopir angkutan barang.
Menurut para sopir, untuk mendapatkan solar harus rela mengantri berjam jam, bahkan kerap tidak kebagian.
"Saya sudah ngantri sejak pagi. Tapi giliran saya justru solar habis," kata salah satu sopir angkutan barang Endi, Kamis (21/12).
Menurutnya, kelangkaan BBM sudah sejak dua minggu terakhir, bahkan hampir seluruh SPBU di wilayah Serang.
"Dua minggu ini BBM sulit. Banyak order muatan saya kencle, karena mobil tidak bisa beroperasi," katanya dengan nanada kesal.
Sementara itu, salah satu pihak SPBU saat dikonfirmasi, mengatakan, sejak dua minggu terakhir pasokan kuota BBM jenis solar dibatasi oleh pihak pertamina.
"Kuota yang dikirim sedikit. Kami biasanya dikirim 24 ton. Saat ini hanya 16 ton, itupun hanya satu kali sehari," jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar