 |
| Dok. Nampak di salah satu ruang kontrakan pelangi perempuan berbaju sexy dan ditemani beberapa tamu laki-laki (ist) |
SERANG | Kontrakan pelangi yang berada di Kampung Darat Sawah, Desa Cijeruk, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang yang sebelumnya di satroni Polisi agar tidak dijadikan tempat musum kembali terjadi.
Hasil investigasi Redaksi pada, Rabu (25/10) sekira pukul 23.45 WIB malam, didapati pada ruang kontrakan masih dijadikan tempat untuk minum-minum dan kumpul kebo pasangan bukan muhrim hingga larut malam.
Warga Desa Cijeruk kepada Redaksi menyampaikan keresahannya atas kondisi kontrakan pelangi, bahwa ultimatum yang pernah disampaikan pihak Polsek Cikande sepertinya hanya dijadikan angin lalu.
"Hampir tiap malam kondisi kontrakan pelangi seperti itu. Masih kerap terima tamu laki-laki, bahkan tidak jarang juga nginap," kata warga yang enggan disebut namanya.
Menurutnya, warga sangat resah dengan adanya kontrakan pelangi yang kerap dijadikan tempat musum, minum minuman keras dan kumpul kebo.
"Kami selaku warga tentunya sangat resah. Dan berharap pemilik kontrakan pelangi agar memberikan ultimatum, jangan sampai nanti warga sendiri yang akan melakukan tindakan," tegasnya.
Untuk diketahui, pada beberapa bulan terahkir Bhabinkamtibmas Polsek Cikande melalui Bripka Irfan sudah melakukan pembinaan kepada para penghuni dan pengelola kontrakan pelangi agar tidak dijadikan tempat yang tidak tidak.
Kendati sudah diperingatkan, bahkan secara tertulis, namun fakta dilapangan, penghuni kontrakan pelangi masih melakukan hal yang sama. Menerima tamu laki-laki dan kerap minum-minuman keras.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar