 |
| Dok. Sekjen DPN Solmet Kamaludin, SE (ist) |
SERANG | Menjelang penetapan pengusulan rekomendasi 3 nama untuk Pj Gubernur Banten yang akan dilaksanakan oleh DPRD Banten untuk disampaikan ke Kemendagri, Sekjend Dewan Persaudaraan Nasional Solidaritas Merah Putih (DPN SOLMET) Kamaludin, SE menyampaikan pandangannya, sebaiknya DPRD Banten harus Obyektif dan abaikan suksesi atas kepentingan kelompok.
"Karena belakangan ini berbagai kalangan mengomentari plus minusnya kepemimpinan Pj Gubernur Banten saat ini, yaitu Al Muktabar. Namun bagaimanapun penyampaian kritisi baik plus minusnya harus disampaikan juga berdasarkan fakta yang terjadi, bukan hanya pada sisi kritisi negatifnya saja," ujar Kamaludin,Selasa (4/04/2023).
Kata Kamaludin, salah satu catatan dan pernyataan ini menurutnya yang merupakan Sekjend disalah satu Organ Relawan Jokowi, bisa disimak saat Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan apresiasinya atas capaian makro ekonomi Provinsi Banten bahwa pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten baik dan inflasi terkendali dibawah kepemimpinan Pj Gub. Banten, Al Muktabar.
"Hal ini disampaikan saat memberikan sambutan dalam Peluncuran (Kick Off) Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Berwisata di Indonesia Tahun 2023 di Halaman Mesjid Raya Al-Bantani Pemprov Banten, KP3B Curug, Kota Serang (10/2/23)," urainya.
Selanjutnya, pada bulan Ramadhan ini, lanjut Kamaludin, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten pada bulan Maret 2023, angka inflasi year on year (yo) di Provinsi Banten mencapai 4.17 persen, lebih rendah dari rata-rata Nasional yang mencapai angka 4.97 persen.
"Angka inflansi di Provinsi Banten relative terkendali dan kondusif, bahkan di bawah angka inflasi Nasional," jelas Kamaludin.
Lebih lanjut Kamaludin menerangkan, gonjang-ganjing terhadap suksesi kepemimpinan sementara di Provinsi Banten ini, banyak hal yang harus kita simak, mungkin rasa tidak puas pada kepentingan kelompok tertentu yang merasa ada sisi kepentingan yang tidak tercapai pada regulasi yang dilakukan oleh Al Muktabar sebagai Pj Gub Banten saat ini, di sisi lain.
"Ada kepentingan juga untuk melakukan suksesi untuk menggoalkan calon Pj Gub Banten untuk menggantikan posisi Al Muktabar agar libido dan hasrat menguasai kekuasaan bisa tercapai dan selanjutnya bisa ditebak pada akhirnya," bebernya.
"Pada intinya, kalau cara-cara ini dilakukan, maka yang ada adalah rakyat Banten yang akan menjadi penderita atas gonjang-ganjing ini," ujar Kamaludin seraya menegaskan, sebaiknya DPRD Banten yang terdiri dari berbagai partai politik jangan terjebak pada konstelasi ini, dan lebih fokus bagaimana melanjutkan program yang sudah dilaksanakan oleh Pj Gub Banten saat ini, yaitu Al Muktabar dengan memberikan advis-advis atau pandangan ke depan, agar Banten lebih baik lagi.
Pada kesempatan ini juga, dikatakan Kamaludin, baik Presiden maupun Mendagri benar-benar melihat situasi yang obyektif atas capaian yang telah dilakukan oleh Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, dan sebaiknya DPRD Banten tetap melanjutkan dan merekomendasikan Kembali agar Al Muktabar untuk bisa melanjutkan kepemimpinan di Banten.
"Saya berkeyakinan, dalam waktu relative singkat ini, siapapun yang akan menjadi Pj Gubernur Banten tidak akan bisa menyelesaikan persoalan di Banten secara komprehensif, bila mau membangun kerangka sistem Pemerintahan yang baik dan bersih, butuh proses, dan proses ini sudah dilakukan oleh Pj Gubernur Banten, Al Muktabar," tegas Kamaludin.
[Sup/Red]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar