 |
| Dok. Wisuda ke-7 Himura Kesnih Ponpes Arrahman (ist) |
SERANG | Dunia pesantren sebagai institusi pendidikan dan sosial yang tumbuh dan bekembang secara bersangsur-angsur, sejalan dengan situasi dan kondisi baik di wilayah pedesaan maupun perkotaan, bahwa pondok pesantren era modern ini sangat inovatif dan sering kali dijadikan referensi kajian ilmiah.
Sebagai institusi nomer wahid garda terdepan dalam pendidikan Islam tidak hanya mengkaji materi agama, namun juga materi umum. Selain itu juga terdapat materi keterampilan, bahkan teknologi modern yang juga diikutkan di beberapa pondok pesantren.
Hal itu disampaikan H. Iim Hujaemi saat menghadiri kegiatan Wisuda Angkaran Ke-7 Himura Kesnih, di Lapangan utama Pondok Pesantren Arrahman, Link. Cidadap RT 008/002, Desa Tinggar, Kecamatan Curug, Kota Serang-Banten, Sabtu (26/3/2022).
H. Iim Hujaemi menyimpulkan bahwa pondok pesantren merupakan institusi pendidikan yang memungkinkan eksistensinya dalam transformasi ilmu pengetahuan dan kebudayaan. Hal ini dilakukan dengan cara pendekatan studi Islam.
"Pondok pesantren dapat menjaga dan menyalurkan nilai-nilai ajaran Islam secara holistik yang sudah sejak lama menjadi bagian dari kehidupan sosial, budaya masyarakat dan bangsa Indonesia," ujarnya.
Iim Hujaemi sebagai Dewan Pembina Pondok Pesantren Arrahman mengajak masyarakat terutama generasi muda untuk dapat menimba ilmu pengetahuan di Pondok pesantren.
Iim Hujaemi juga memotivasi kepada santri yang telah wisuda tidak cukup hanya disini terus berkarya dalam nafas Islam implementasikan dimanapun berada dan apresiasi atas dedikasi wali santri dan orang tua santri yang telah bekerja sama dengan baik selama dalam kegiatan belajar mengajar.
"Saya harapkan kepada jajaran Pengurus PPS Arrahman terus berinovasi dan manifestasikan pengetahuan dan akhlak dalam dunia pendidikan pesantren," tukasnya.
Pada kesempatan itu juga pihaknya mengajak dan menyampaikan bahwa pada tahun ajaran baru ini, Ponpes Arrahman membuka penerima santri dan santriwati untuk bisa menimba ilmu di Ponpes Arrahman, di Link. Cidadap, Curug, Kota Serang-Banten.
[Red]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar