SERANG | Jajaran Polres Serang Polda Banten, menyampaikan himbuan terhadap masyarakat di sekitar bantaran sungai Ciujung untuk mewaspadai terhadap curah hujan yang cukup tinggi beberpa hari kebelakang.
Untuk itu, pada Minggu (12/9/2021) Polres Serang melakukan uptade monitoring bencana alam (banjir, tanah longsor, angin puting beliung) di Daerah Hukum Polres Serang
"Tadi kita uptade Bendungan Pamarayan Baru, di wilayah Kampung Payabrangan, Desa Panyabarangan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang. Dan hasil monitor anggota di lapangan, kondisi bendungan pamarayan berada di angka 0 M³/detik status normal," kata Kapoles Serang AKBP Yuhda Satria, kepada media.
Sementara untuk informasi rincian Bendungan Pamarayan Baru, Polres Serang mendapat data untuk Debit 0 M³/detik, muka air hulu :13.00, muka air hilir : 06.50 dan muka air : 0. Sedangkan untuk bukaan pintu pengendali air bendung tidak ada yang dibuka.
Kapolres Serang mengungkapkan, bahwa sampai dengan saat ini, di daerah hukum Polres Serang masih aman dan kondusif, serta tidak ada kejadian apapaun pasca intentisitas hujan deras, dan kondisi bendungan Pamarayan saat ini dalam status normal.
Kendati demikian, Kapolres Serang menekankan kepada Polsek jajaran agar mewaspadi kondisi cuaca ahkir-akhir ini, serta dapat memberikan himbauan kepada masyarakat agar tetap waspada.
"Kami harapkan masyarakat agar tetap waspasa. Dan kami minta agar segera laporkan ke pihak kepolisian jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tandasnya.
Untuk diketahui, situasi level debit air bendungan Pamarayan dari batas normal hingga bahaya, 0 s/d 750 M³/detik Normal, 750 s/d 1000 M³/detik Siap, 1000 s/d 1300 M³/detik Siaga, 1300 s/d 1800 M³/detik Awas dan 1800 s/d 2500 M³/detik Bahaya.
(*/STC_01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar