 |
| Operasi Cipkon Sabtu (31/7/2021) Polres Serang Kembali temukan THM beroprasi di wilwyah Kecamatan Ciruas (Dok. ist) |
SERANG | Kepolisian Resort (Polres) Serang menggelar operasi cipta kondisi untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta menekan penyebaran covid-19.
Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan operasi pada Sabtu (31/7/2021) dini hari tersebut merupakan bagian dari Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka penerapan PPKM Level 3 di wilayah Kabupaten Serang.
"KYRD merupakan langkah kami dalam mendukung kebijakan pemerintah dalam penerapan PPKM LEVEL 3," kata Kapolres.
Selain itu, lanjut Kapolres, petugas Polri ingin memberikan rasa aman kepada masyarakat yang masih beraktivitas di area wilayah hukum Polres Serang dimana sebagai lokasi perniagaan dan objek vital nasional.
"Aktivitas wilayah hukum Polres Serang harus dalam kondisi aman," ujar Kapolres.
Ia menjelaskan, untuk lokasi dari kegiatan operasi cipta kondisi, meliputi beberapa Tempat Hiburan Malam (THM). Dan petugas mendatangi Cafe Scorpio yang berada di wilayah Kecamatan Ciruas.
Karena petugas melihat perkumpulan orang di dalam Cafe Scorpio kemudian terdengar suara musik dari luar gedung. Pawas beserta anggota piket siaga Polres Serang melakukan koordinasi untuk bisa masuk ke dalam Cafe Scorpio. Setelah masuk ke dalam Cafe Scorpio terdapat pengunjung di dalam Cafe Scorpio sebanyak 30 orang (perempuan 13 dan laki-laki 17).
"Personil Polres Serang memberikan himbauan kepada pengunjung agar tidak mengulangi lagi kerumunan terlebih pada masa PPKM Level 3, dan membubarkan pengunjung yang berada di dalam Cafe Scorpio," jelasnya.
"Dari Tempat Hiburan Malam Cafe Scorpio tersebut petugas berhasil menyita peralatan milik Cafe Scorpio, diantaranya 2 (Dua) buah Mic Wireless, warna hitam, merk PVI, 3 (Tiga) buah Power Organ, Warna Hitam, Merk (DA8200, PVI, MAA-200), 1 (Satu) buah Amplifier warna hitam merk BELL, 1 (Satu) buah Aqualiser, Warna Hitam, Merk BETAVO," imbuhnya.
Diketahui, sebelumnya beberapa hari yang lalu Polres Serang telah melakukan operasi ditempat yang sama dan telah meberikan peringatan agar THM untuk tidak beroprasi, terlebih di masa PPKM Darurat hingga PPKM Level 3. Kendati demikian, pemilik usaha THM ini masih tetap membadel dan berani beroprasi kembali.
(*/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar