SERANG | Suatu Momen Hari Kartini di setiap tanggal 21 April, turut menjadi momentum akan pentingnya peran polisi wanita (polwan) di Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dewasa ini.
Ada sejumlah peran penting turut diduduki oleh polwan atas kiprah dan prestasinya dalam ikut memiliki andil menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Polwan yang memiliki sifat humanis mempunyai peran penting dalam menjaga dan memelihara Kamtibmas agar tetap kondusif. Polisi wanita dan polisi laki-laki, memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Pengendalian dan Operasional Polda Banten Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Kam'ndyah.
"Peran polwan di kepolisian sama pentingnya dengan peran polki (polisi laki-laki) karena untuk polwan dan polki saat ini sudah setara. Pengkhususannya untuk tugas polwan terutama di bidang penanganan tindak pidana yang melibatkan perempuan dan anak. Itu hanya perbedaan itu saja, tapi secara umum antara polwan dan polki memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama," ujar Kam’ndyah saat memberikan keterangan kepada humas Polda Banten, (21/04/2021).
AKBP Kam'ndyah yang juga sebagai Perwira Koordinator Polisi Wanita (Pakor Polwan) Polda Banten ini mengatakan, seiring berkembangnya zaman, peran polwan terus berkembang dan tidak hanya menangani kasus kejahatan terhadap anak maupun wanita. Kini peran polwan bahkan masuk di berbagai tugas polisi pria.
Menurut Kam'ndyah, salah satu ruang untuk merepresentasikan kiprah polwan di kepolisian adalah penempatan di Bidang Pengayoman dan Penegakan Hukum. Di sini, peran polwan mengabdikan dirinya ikut menciptakan ketenteraman dan ketertiban masyarakat.
"Sosok Kartini dahulu dengan perempuan sekarang perbedaannya pada bentuk perjuangan, salah satunya dalam mendapatkan kesempatan pendidikan yang tinggi serta peluang untuk mendapatkan profesi yang diinginkan," ujarnya.
Polwan dengan dua melati di pundaknya ini menuturkan, jumlah seluruh polwan di Polda Banten sekitar 552 orang, termasuk aparatur sipil negara (ASN) wanitanya.
"Dari jumlah anggota Polri dan ASN di Polda Banten sebanyak total 7.246 orang, persentase jumlah polwan dan ASN perempuan sekitar 7,6 persen," ungkapnya.
Suksesnya kiprah polwan di satuan Polri juga bisa dilihat dari banyaknya polisi wanita duduk memimpin kesatuan di wilayah hukum Polda Banten.
Misalnya untuk jabatan kepala bagian dan kepala sub direktorat Polda Banten telah diduduki oleh 6 personel polwan.
Kemudian untuk posisi kepala satuan lalu lintas dan kepala kepolisian sektor atau kapolsek telah diisi oleh dua personel polwan.
AKBP Kam'ndyah berharap para polwan yang berdinas di bawah Polda Banten serta Polres jajaran untuk dapat optimal dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pengayom masyarakat.
"Mari kita tingkatkan iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, jadilah polwan-polwan yang bisa dibanggakan oleh organisansi, masyarakat, dan keluarga. Laksanakan fungsi tugas di satuan kerja masing-masing secara maksimal dan cari inovasi - inovasi untuk memudahkan pelaksanaan tugas dengan baik," tutupnya.
(*/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar