SERANG | Martua Nainggolan S.I.Kom, anggota komisi lll Partai Hanura DPRD Provinsi Banten, dua hari ini, kunjungi Perumahan Taman Cikande, Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tanggerang.
Pada kesempatan kali ini dirinya menerima aspirasi masyarakat Desa Cikande sudah satu suara, meminta kepadanya untuk pencegahan banjir, agar diprioritaskan untuk sidang 2020-2021 yang akan datang.
Dalam acara tersebut selain warga, RT dan RW, juga dihadiri beberapa organisasi masyarakat (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ).
Martua Nainggolan mengatakan, permintaan masyarakat Taman Cikande Desa Cikande akan segera diprioritaskan. Menurutnya, aspirasi ini akan di terima dan di sampaikan di sidang yang akan datang.
"Masyarakat sudah satu suara agar perumahannya jika dimusim penghujan tidak mau terkena luapan air sungai Cidurian, maka dari itu masyarakat meminta untuk pencegahan banjir diprioritaskan," kata Martua, saat di Balai Taman Cikande, Kamis malam (4/3/2021).
Martua menyebutkan, bahwa dirinya hanya pekerja sebagai pendengar, penyalur lidah masyrakat, dan pada kesempatan kali ini ia akan menyampaikan aspirasi masyarakat serta memberikan bukti-bukti keluhan masyarakat dipersidangan nanti.
"Kami akan memberikan bukti berupa suara rekaman video keluhan masyarakat serta tandatangan masyarakat sebanyak-banyaknya untuk ditunjukan didepan sidang yang akan datang nanti, agar keluhan masyarakat terkait banjir di Perum Taman Cikande dapat diterima," tandasnya.
Ia menambahkan, masyarakat Taman Cikande, Desa Cikande telah menyampaikan aspirasinya dengan cara mengumpulkan Foto copy KTP untuk diserahkan sebagai bukti juga.
"Masyarakat Taman Cikande sudah berupaya mengumpulkan KTP sebanyak mungkin, bahkan akan berjuang sampai sekitaran 4000 jiwa yang akan dikumpulkan untuk memberikan bukti bahwa masyarakat taman Cikande benar - benar ingin terbebaskan dari banjir tahunan akibat luapan air sungai Cidurian," ujarnya.
Untuk hasil Reses malam ini, dengan masyarakat Perum Taman Cikande dapat bermakna dan bertujuan positif. Karena, kata Martua, masyarakat Taman Cikande sanggup mendukung bersama-sama petisi untuk pemerintah.
"Saya sendiri ikut serta dalam petisi ini, maka dari itu tujuan masyarakat taman Cikande, sangat baik dan bermakna untuk kepentingan bersama, dengan yang diusulkannya, bahwa masyarakat meminta diprioritaskan adanya sebuah penanggulan air sungai Cidurian," pungkasnya.
Sementara itu, Ketum DPP LSM Pusaka Sakti Bersatu Kasno Gustoyo A.H, juga ikut menyampaikan kepada awak media bahwa dirinya dan warga perumahan taman Cikande sudah lelah dengan banjir tahunan ini.
"Kami sudah kenyang yang namanya banjir, dan kami juga sudah kenyang dengan bantuan sosial yang diberikan pemerintah, kami dan masyarakat disini menginginkan bagaimana perumahan kami ini agar tidak terkena dampak akibat luapan air sungai Cidurian, maka dari itu adanya Dewan ketempat perumahan Taman Cikande, kami meminta kepada beliau agar aspirasi masyarakat ini, untuk Penanggulan Sungai Cidurian lebih diprioritaskan," tegas Kasno.
Kasno mewakili masyarakat perumahan Taman Cikande berharap pemerintahan Provinsi Banten segera membuat tanggul di bibir sungai Cidurian.
"Jika pemerintah tidak sesegera mungkin membuat penanggulan, besar kemungkinan untuk tahun depan, masyarakat Taman Cikande pasti terkena banjir kembali, kemana lagi kami harus mengadu," ujarnya.
Kasno menambahkan, masyarakat Taman Cikande berterima kasih kepada Martua Nainggolan selaku anggota DPRD Provinsi Banten, yang sudah menyempatkan waktunya berkunjung.
"Dengan datangnya Dewan ketempat kami ini, masyarakat jadi bisa mengeluarkan unek-uneknya selama ini, dan Dewan dapat langsung mendengar keluh kesah masyarakatnya yang mana jika banjir datang betapa sedih dan malangnya kami ini, material seperti kulkas harus beli yang baru setiap tahunnya, beberapa perabotan menjadi pada rusak dan tidak layak pakai," tandasnya.
#Day_Red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar