SERANG | Akibat curah hujan yang terus menerus mengguyur tiga hari kemrin di wilayah Pulau Panjang, Kecamatan Pulau Ampel, Kabupaten Serang-Banten, menyebabkan halaman MTs Al Ijtihaad terendam banjir sehingga mengganggu kenyamanan aktifitas mengajar dan belajar.
Dari pantauan media di lokasi, Senin (08/2/2021), halaman sekolah Mts Al Ijtihaad terendam banjir setinggi lutut orang dewasa.
Seperti dikatakan salah satu murid Suherman, bahwa kelas VII, seharusnya hari ini belajar di ruangan kelas, yang sebelumnya dilakukan belajar di rumah dengan (metode daring).
"Hari ini jadwal belajar di sekolah maka saya datang ke sekolah tepat waktu supaya dapat mengikuti belajar dengan tepat waktu, eh ternya setelah sampai kesekolah beginilah keadaan halaman," ungkapnya.
Suherman berharap Pemerintah dapat memperhatikan dan memprioritaskan pasilitas pendidikan terutama di daerahnya. Sebagai anak Pulau yang haus pendidikan, sekolah Madrasah Tsanawiyah satu -satunya yang berada di Pulau Panjang.
"Dengan kejadian ini kami mengharapkan dari instansi terkait dapat memperhatikanya, kami juga membutuhkan kenyamanan dalam belajar," harapnya.
Ditempat yang sama Arta sebagai tenaga pengajar di Mts Al -Ijtihaad mengatakan kepada serangtimur.co.id, bahwa kejadian banjir seprti ini bukan kali pertama, hampir tiap tahun mengalami banjir seperti ini.
Arta mengungkapkan, jika daeraha pulau panjang merupakan daerah resapan air, tetapi pihak sekolah tidak bisa melakukan tindakan apa-apa. Meski sempat berpikir dengan membuat drainase, namun untuk pembuangan tidak ada, kerna pecuma saja, dikala air laut pasang tetap saja mengalami banjir sepeti ini.
"Kami pihak Sekolah saat ini masi menunggu bantuan dari Pemerintah, dan sudah beberapa kali pengajuan baik pengajuan fasiliatas belajar maupun pengajuan kebutuhan penunjang layaknya tempat pendidikan yang layak sehingga para didik dan pendidik merasa nyaman dan aman," pungkasnya.
#Suprani
Editor: Ansori
Tidak ada komentar:
Posting Komentar