 |
| Dok.Kantor Ninja Ekpres tengah Dipasang Garis Police Line Oleh Polisi |
SERANG (STC) - Tiga kawanan perompak dengan menggunakan Senjata Api (Senpi) menyatroni Kantor Ninja Ekspres, di Kampung Kendayakan, Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Senin (18/5/2020) sekira pukul 02.30 WIB, satu pegawai mendapati luka tembak dan berhasil gondol uang sebanyak 232 juta.
Kapolres Serang AKBP Mariyono membenarkan perihal terjadinya tindak pidana curas (pencurian dengan kekerasan) di Kantor Ninja Ekspres di wilayah Kecamatan Kragilan pada Senin dini hari dan satu orang pegawai mengalami luka tembak.
Maryono menjelaskan, dari keterangan saksi, sekira pukul 02.30 WIB, datang 3 (tiga) orang tidak di kenal dengan mengunakan Buf (masker) dan langsung memasuki Kantor Ninja Expres dengan cara menendang gerbang pagar yang tidak terkunci dan 2 (dua) orang yang tidak di kenal langsung menggiring 3 (tiga) orang teman korban ke kamar mandi dengan menanyakan 'duit di taro dimana duit'.
Pada saat bersamaan, lanjut AKBP Mariyono, korban M. Iqbal Ferdiansyah lari ke depan dan bertemu 1 (satu) orang tidak di kenal dengan menodongkan yang di duga Senjata Api (Senpi) dan kemudian 1 (satu) orang tidak dikenal tersebut langsung mengeluarkan tembakan ke atas dan menembak korban dan mengenai bagian lengan kiri.
"Dari hasil pemeriksaan medis, korban mengalami luka tembak pada bagian lengan tangan kiri dan tembus ke ketiak dan di duga peluru masih bersarang pada tubuh korban," jelasnya.
"Dari aksi perampokan tersebut, ketiga perampok diduga berhasil membawa uang sejumlah Rp. 232.279.825,- (Dua ratus tiga puluh dua juta dua ratus tujuh puluh sembilan delapan ratus dua lima rupiah)," tukasnya.
Maryono menegaskan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan sedang memburu para pelaku perampokan yang mengakibatkan satu orang pegawai mengalami luka tembak.
"Kita sudah lakukan olah TKP, dan ketiga pelaku kini masih dalam pengejaran petugas Kepolisian Resor Serang," tegasnya.
#Ansori
Tidak ada komentar:
Posting Komentar