TANGERANG (STC) - Sehubungan adanya keluhan dari masyarakat dan pengunjung Puskesmas Cikuya terkait pengelolaan sampah yang semrawut , Camat Solear H.Sony Karsan di dampingi Kepala Desa Cikuya Ade Safei, Kepala TU Puskesmas Sudin Wahyudin, langsung turun ke lokasi ingin melihat secara langsung pengeloalaan sampah pasar Adiayasa.
Camat dan rombongan melintasi lorong menuju bagian belakang, ternyata di situ di lihat ada dua tumpukan sampah yang berasal dari potongan ayam dan dua tumpukan sampah dari sayur-sayuran lagi di belakang terminal.
Camat Solear menanyakan siapa pengelola Pasar Taman Adiayasa, kalau memang pihak Adiayasa segera di angkut ke TPA, jangan di biarkan sampah basah bertumpuk berhari-hari di sini karena akan menimbulkan bau yang tidak sedap dan mengganggu kesehatan masyatakat.
Camat menyampaikan kepada awak media, bahwa letak Pasar dan Puskesmas sangat berdekatan sekali, hanya tembok saja yang memisahkannya, akan tetapi Pasar dan Puskesmas sama - sama di butuhkan oleh masyarakat.
"Setelah saya melihat secara langsung di lapangan, ada beberapa tumpukan sampah yang belum di angkut sehingga menimbulkan bau busuk dan sangat mengganggu kesehatan manusia. Dan dalam waktu dekat ini saya akan memanggil pengelola pasar untuk berkoordinasi dalam rangka mencari solusinya sebab jangan sampai terjadi ada oknum-oknum yang memanfaatkan situasi ini tegasnya," ucapnya.
Di samping itu pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan Kabupaten Tangerang guna mencarikan pemecahannya agar persoalan sampah di Pasar Adiayasa bisa tertata rapih dan bersih, nyaman dan tidak ada aroma yang menyengat hidung, mengingat pasar Adiayasa jaraknya hanya tembok, bahkan dagangannya di gantung di tembok Puskesmas.
Sementasa itu, Kepala Desa Cikuya, Ade Safei sangat mendukung langkah yang di ambil oleh Camat Solear untuk merapihkan sampah yang telah menumpuk di sekitar lokasi pasar, alasannya kalau di biarkan terus sampah tersebut akan menggunung.
"Saya berharap ke depan semoga pasar Adiayasa menjadi pasar yang bersih, nyaman dan di minati oleh masyarakat," terangnya.
Ditempat terpisah, Kepala UPT Puskesmas Cikuya Drg. Dono Koesoemo mengatakan, sudah sering menerima keluhan dari pengunjung Puskemas lantaran tercium bau sampah pasar, terkait masalah tersebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepala Desa Cikuya Ade Safei dan Alhamdulillah mendapat Respon dengan baik.
"Akibat bau sampah yang menyengat hidung, maka dapat menimbulkan penyakit seperti batuk, pilek serta sesak nafas atau di yang lebih kenal dengan ispa, polusi udara sangat berbahaya untuk kesehatan manusia, oleh sebab itu kepada pihak yang terkait untuk segera memecahkan persoalan sampah di sekitar pasar Adiayasa harapnya," ujarnya.
#Mad Sutisna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar