Screenshot Percakapan dibagikan melalui akun Facebook yang viral (Istimewa) |
SERANG (STC) - Beredarnya percakapan via WhatsApp soal harga masuk kerja di PT PWI 2, ada dugaan kebenarannya. Dalam percakapan di nomor +62859-1028-56xx menyebutkan jika lulusan S1 adm 10 juta.
"Lulusan S1 adm 10 juta, kalo pengalaman, sewing, asembling sama chatting, adm 11 juta, kalo yang non pengalaman 15 juta buat pertengahan Maret," tulis percakapan tersebut.
"Kalo yang buat cowok non pengalaman 25 juta, kalo yang pengalaman 20 juta," tulisnya lagi.
Diketahui, dari akun Facebook Neng Irma Putriiebungsue, sejak 7 Maret 2020 sudah dibagikan sebanyak 4.357 kali, 963 komentar dan 1.047 like.
Terkait viralnya percakapan tersebut, HRD PT PWI 2, menyatakan itu informasi hoax, seperti yang dimuat di salah satu media online. Padahal harusnya pihak PT PWI 2, melakukan investigasi untuk mengetahui kebenarannya, dengan melacak nomor WhatsApp (akun) Facebook yang telah beredar luas dan sudah mendapatkan berbagai banyak komentar, apalagi percakapan tersebut menyebutkan PT PWI 2.
Tidak menjastis informasi tersebut itu adalah informasi hoax. Apalagi soal pungli calo tenaga kerja bukan lagi menjadi sebuah rahasia. Hal itu sudah marak, bahkan sudah menjamur di wilayah Serang Timur. PT PWI 2 bisa melakukan kroscek di dalam perusahaan, bisa jadi oknum calo yang kemudian muncul di media sosial hingga ramai di perbincangkan adalah oknum karyawan dari PT PWI 2.
Dok. Oknum Karyawan PT. Parkland Word Indonesia 2, diduga Calo Tenaga Kerja (Istimewa) |
Dan dari hasil temuan redaksi serangtimur.co.id, adanya dugaan oknum karyawan PT PWI 2, bahkan yang bersangkutan diduga salah satu pengurus SPN di PT. tersebut.
Sumber menyebutkan, N merupakan salah satu karyawan PT PWI 2 yang juga merupakan pengurus SPN di perusahaan tersebut yang jadi calo tenaga kerja.
"Iya saya keluarganya korban (calon) tenaga kerja yang akan di pekerjaan oleh N. Bahkan dia (N) memerintahkan LH untuk mencari calon tenaga kerja untuk di pekerjaan di PT PWI 2," kata sumber yang enggan disebutkan namanya, Minggu (8/3/2020).
"Saya sudah datangi N, bahkan dirinya siap untuk mengembalikan uang para calon tenaga kerja. Ini ada surat perjanjiannya, tapi belakangan nomor telepon N selalu tidak aktif," imbuhnya.
Bantahan dari HRD PT PWI 2 soal informasi yang beredar adalah hoax harus benar-benar dibuktikan. Apalagi N adalah seorang pengurus SPN di PT PWI 2, jika N terbukti menjadi calo, tidak menutup kemungkinan ada dugaan N bermain dengan orang dalam.
#Ansori
Tidak ada komentar:
Posting Komentar