SERANG (STC) - Rumah roboh di Kampung Ciputri RT 003/08 Kelurahan Kasemen, Serang, Banten, diduga akibat pengaruh cuaca buruk dan struktur bangunan yang telah rapuh. Hal tersebut dibenarkan Ketua RT Khoirul Hikmah dan pemilik rumah Rastinah (79), Kasemen, Serang, Banten, Rabu (11/12/2019).
Kejadian tersebut terjadi Senin (9/12/2019) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB pada saat pemilik rumah sedang dalam keadaan tidur, namun terbangun akibat suara bangunan rumah yang akan roboh.
"Dugaan penyebab sementara faktor cuaca dan struktur pondasi bangunan yang sudah rapuh," ujar Khoirul.
Menurutnya, Rasti tinggal bersama anak angkat dari suaminya, yang sudah lama meninggal 18 tahun-an, selama itu rumahnya sudah rapuh karena tidak diperbaiki.
"Tidak di perbaiki karena sudah pada tua, kesehariannya juga cuman jualan sayuran seperti bayam dan kangkung ke pasar-pasar, untuk sementara ini mereka tinggal di rumah tetangga," jelasnya.
Sementara itu, pemilik rumah Rasti (79) menambahkan kejadianya hari Senin (9/12/2019) pukul 03.00 WIB dini hari, waktu kejadian Rasti bersama anak angkatnya berada di dalam rumah, berhubung rumah bunyi mereka.
"Waktu itu saya dengar bunyi rumah seperti mau roboh, maka saya dan anak langsung keluar karena kalau nggak keluar saya sama anak pasti tertimpa reruntuhan," jelasnya.
Setelah kejadian ini, Rasti bersama anaknya tinggal di rumah tetangganya.
Mereka berharap, ada bantuan dari pemerintah karena buat makan saja nunggu dari belas kasihan tetangga, harap Rasti sambil menangis.
(Ady/Redaksi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar