JAKARTA, SERANGTIMUR.CO.ID | Membantu pemerintah dalam rangka memberi perhatian kepada lingkungan pantai sehingga terselamatkan pantai pesisir dari abrasi serta membentuk kembali habitat hutan mangrove dan budidaya ikan demi kelestarian biota laut serta tempat sarang ikan untuk berkembangbiak.
Hal tersebut disampaikan oleh Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Yudo Margono, S.E., M.M., pada acara Budidaya Ikan di Kompleks Flat TNI AL Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Jum'at (28/6/19).
Kepedulian Koarmada I terhadap kelestarian lingkungan tersebut ditunjukkan secara nyata dengan menggelar penanaman mangrove sebanyak 1.000 bibit di Pantai Muara Tawar Bekasi Jawa Barat dan penebaran benih ikan sebanyak 350.000 bibit di Kompleks Flat TNI AL Marunda Cilincing Jakarta Utara, dengan tema “Melalui Penanaman Mangrove dan Budidaya Ikan Kita Wujudkan Ketahanan Pangan dan Budaya Kearifan Lokal Sehingga Terciptanya Kemanunggalan TNI-Rakyat”.
Dalam sambutannya, Panglima Koarmada I Laksamana Muda TNI Yudo Margono, S.E., M.M., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program Koarmada I yaitu program pembinaan potensi maritim berupa penebaran ikan dan panen raya hasil budidaya ikan yang telah dilepas 4 bulan yang lalu. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak seluruh jajaran Lantamal dan Lanal yang tergelar di wilayah Koarmada I mulai dari Lanal Cirebon sampai Lanal Sabang.
"Kegiatan ini merupakan program rutin dimana program tersebut diantaranya adalah penanaman mangrove yang tadi sudah dilaksanakan di Pantai Muara Tawar Desa Sekara Jaya Bekasi Jawa Barat dan sekarang melaksanakan penebaran benih ikan dan panen raya ikan hasil budidaya," ujar Pangkoarmada I.
Ia juga menekankan kepada seluruh jajaran Koarmada I untuk melaksanakan program ini karena sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya masyarakat pesisir. Untuk penanaman mangrove sangat bermanfaat karena selain untuk menahan abrasi, mangrove juga bisa menjadi tempat untuk bertelurnya ikan, sebagai wahana rekreasi, dan buahnya bisa diolah menjadi sirup sehingga dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat.
"Program ini merupakan program yang sangat bagus sehingga ditekankan kepada jajaran Lantamal dan Lanal untuk memperhatikan desa-desa pesisir agar kelestarian mangrove tetap terjaga," imbuh Pangkoarmada I.
Pangkoarmada I menambahkan, Demikian juga halnya untuk program budidaya ikan harus disesuaikan dengan kearifan lokal wilayah tersebut. Untuk wilayah Koarmada I,dilaksanakan penebaran benih ikan nila sedangkan di wilayah lainnya seperti di Belawan, Tarempa, dan Ranai dilaksanakan penebaran benih ikan laut yang dikembangkan di keramba.
"Kembangkan kegiatan ini bersama masyarakat diback up oleh Kementrian Kelautan Perikanan dalam hal ini Dirjen Perikanan Budidaya. Program ini sangat bermanfaat terutama bagi masyarakat desa binaan dan kegiatan ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan setiap tiga bulan sehingga akan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar," imbuhnya.
Pada kegiatan tersebut, Pangkoarmada I melaksanakan video conference ke jajaran Lantamal wilayah Koarmada I untuk melihat dan menerima laporan secara langsung tentang pelaksanaan penananaman mangrove dan budidaya ikan yang dilaksanakan di daerah.
Selanjutnya, Pangkoarmada I menerima secara resmibantuan CSR Bank BRI dalam program BRI Peduli berupa 1 (satu) unit mobil ambulance untuk mendukung kebutuhan kesehatan Prajurit Koarmada I dan penyerahan santunan secara simbolis oleh Pangkoarmada I didampingi Ketua Daerah Jalasenastri Armada I kepada perwakilan Yayasan Rumah Belajar Merah Putih.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Yudo Margono, S.E., M.M., Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim, S.IP., M.Si., Ketua Daerah Jalasenastri Armada I Ny. Vero Yudo Margono, Camat Cilincing Muhammad Alwi, Direktur Kawasan Budidaya Kementrian Kelautan Perikanan Arif Hari Wibowo, M.Si., Pejabat Utama Koarmada I, Perwakilan Ster TNI dan Spotmar Mabesal, Kepala Divisi Hubungan Lembaga Kantor Pusat BRI Arif Suhirman, Wakil Pimpinan Wilayah BRI Jakarta 1 Handaru Sakti, Kepala Cabang BRI Jakarta Veteran Asep Nurdin, SMK Pelayaran Malahayati, SMKN 36 Jakarta Utara, Yayasan Rumah Belajar Merah Putih, dan masyarakat sekitar.
(Redaksi)
Sumber: Dispen Koarmada I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar