Nampak Hasil Pekerjaan yang sudah Hancur |
SERANG, SERANGTIMUR.CO.ID | Paket peningakatan Jalan Desa Tengkurak yang berlokasi di Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, yang baru saja dikerjakan oleh PT. Mutiara Banten Citra Raya, kualitas betonisasinya dipertanyakan oleh sejumlah aktivis.
Muzeni, aktivis Serang Timur mempertanyakan kualitas beton Jalan Desa Tengkurak yang dikerjakan secara manual, berapa mutu dan kualitas yang dihasilkan dari kerjaan tersebut.
"Apakah pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Serang dan pelaksana bisa menjamin mutu dan kualitas beton yang dikerjakan," ungkapnya, Minggu sore (30/06/2019).
Menurutnya, apabila pihak Dinas dan pelaksana bisa menjamin mutu dan kualitas, saya mengharapkan agar job mix kegiatan peningkatan Jalan Desa Tengkurak bisa dikeluarkan?
"Setiap kegiatan yang dilelang, pasti disebutkan dalam kerangka acuan kerja (KAK) dan spesifikasi tehnik mutu beton yang digunakan, serta tertera nilai satuan campuran agregat dan adiktif," katanya.
Hal senada dijelaskan Ketua DPC Geomaritim Kabupaten Serang Suprani didalam KAK tertera maksud dan tujuan kegiatan tersebut dilaksanakan.
Papan Proyek yang digantung Seperti jemuran |
"Didalam KAK terdapat beberapa item yang harus dicantumkan setiap peserta yang ikut lelang. Salah satu item tersebut mencakup persyaratan kualifikasi SBU, kemampuan keuangan dan tenaga tetap, personel manajerial yang diperlukan, peralatan utama minimal yang diperlukan dan surat dukungan bahan yang diperlukan," jelas Suprani.
Suprani menambahkan untuk kegiatan Desa saja sudah disarankan untuk menggunakan Batching Plant, kenapa kegiatan Kabupaten masih menggunakan secara manual?
"Saya meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang agar bisa melakukan benda uji betonisasi dikegiatan tersebut. Apakah hasil betonisasi yang sudah dihasilakan secara manual bisa menjamin daya tekan terhadap kendaraan roda empat," tegasnya.
Terpisah, QC Laboratorium Batching Plant, Reno mengungkapkan setidaknya untuk mutu beton pasti ada nilai satuan yang digunakan. Baik itu mutu terendah sampai dengan mutu tertinggi dari masing - masing komposisi agregat tersebut.
"Salah satu contohnya, untuk 1 m3 beton mutu f'c = 21,7 MPa (K-250) slump (12 +- 2) cm w/c = 0,56 menggunakan komposisi agregat Portland Cement (PC) 384.000 kg, PB 692 kg, KR 1039 kg dan air 215 liter," ungkapnya.
Jadi meskipun dalam kontrak kerja bisa dikerjakan secara manual, ada hal yang mendasar dalam menentukan mutu beton. Apakah dilakukan secara manual dapat menentukan nilai satuan, misalnya kualitas (K-250)?
Tentunya pekerjaan tersebut harus benar-benar diawasi secara intensif. Jangan terlihat ada dugaan di kerjakan asal-asalan, sehingga mendapatkan hasil pekerjaan yang buruk.
Untuk diketahui, paket peningkatan jalan Desa Tengkurak, Kecamatan Tengkurak, Kabupaten Serang dengan volume panjang 55 M dan lebar 5 M dengan anggaran mencapai Rp. 360.000.000; yang bersumber dari APBD-DAU Kabupaten Serang tahun anggaran 2019 dengan jenis pekerjaan betonisasi, yang dikerjakan oleh PT. Mutiara Banten Citra Raya.
(Redaksi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar