SERANG, SerangTimur.Co.Id - Kapolda Banten Irjen Pol. Drs. Tomsi Tohir, M.Si melalui Kabid Humas AKBP Edy Sumardi P S.I.K., M.H, membenarkan atas kejadian penganiyaan terhadap dua orang siswa SMP Satu Atap Cipinang, Senin sore (29/4/2019) pukul 15.45 WIB.
"Kedua korban merupakan siswa kelas 10 di SMP Satu Atap Cipinang yang bernama SH (16) dan AH (16)," terang Edy.
Kabidhumas menjelaskan, kejadian ini bermula saat konvoi pelajar SMP Satu Atap Cipinang dengan menggunakan sepeda motor sebanyak 20 unit, berboncengan dengan maksud meramaikan kelulusan disekolahanya. dengan tujuan ke Kecamatan Tunjung Teja, Kabuapaten Serang.
Namun ketika ditengah perjalanan, datang pelajar lain yang menghadang dengan menggunakan 3 unit sepeda motor berboncengan, yang mana ketika itu rombongan pelajar SMP Satu Atap Cipinang berbalik arah dan terjadilah penganiyaan terhadap korban.
"Hingga saat ini Polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Korban mengalami luka robek dibagian perutnya, dan polisi akan memburu pelaku penganiyaan tersebut," tutup Edy.
(Hms/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar